- Back to Home »
- Siswa dan Mahasiswa;Kebiasaan yang Berbeda
Posted by : Desertkona
Tuesday, September 10, 2013
Pada waktu SD, SMP, atau SMA kita
dijejal dengan berbagai peraturan-peraturan yang diciptakan oleh guru-guru
pengajar di sekolah tersebut. Peraturan-peraturan tersebut bersifat satu arah,
jadi siswa tidak bisa menolak, melanggar, bahkan merubah peraturan tersebut.
Dunia mahasiswa peraturan-peraturan yang dibuat oleh universitas atau institut
juga ada, tapi lebih fleksibel atau juga bisa dibilang bisa dirubah atau di
lengkungkan.
SD, SMP, SMA terdapat peraturan
non-tulis yang disebut etika kesopanan. Pakaian rapi, memakai seragam dan
mencium atau menyapa guru adalah peraturan yang pasti ditaati semua siswa,
walaupun tidak tertulis, kebiasaan itulah yang membuat siswa dan mahasiswa
sangat berbeda. Mahasiswa tidak ada yang namanya seragam. Mahasiswa hanya diwajibkan
memakai pakaian bebas yang masih sopan dan mematuhi peraturan kampus.
Dosen-dosen atau karyawan yang lewat di depan mahasiswa biasanya atau lebih
sering tidak disapa, atau minimal ditegur.
Kebiasaan baik SD,SMP, atau SMA
mulai terkikis dan mulai hilang karena masuk masa perkuliahan. Kebiasaan ini
myang menurut saya aka sangat berbahaya. 12 tahun lamanya kita sudah di didik
tentang disiplin, tapi semua itu akan hilang secara bertahap karena adanya
kebebasan yang terdapat di masa perkuliahan. Kebiasaan saat kuliah seperti
bangun siang, baju dikeluarkan akan mulai mengakar di jiwa para mahasiswa,
apalagi sebagai mahasiswa baru atau MABA. Kebiasaan memasukkan baju yang bisa
dibilang rapi pada waktu menjadi SD, SMP, atau SMA malah tergantikan oleh trend-trend
yang digemari oleh mahasiswa-mahasiswa yang lain.
Bisa disebut kejadian ini adalah
seperti burung lepas dari sangkarnya. Siswa SMA yang baru pertama kali
merasakan kehidupan perkuliahan, akan merasakan mengalami rasa kebebasan yang
sangat luas. Kebebasan yang sangat luas itu bisa berbahaya bagi siswa yang baru
menjadi mahasiswa (MABA), mereka akan menerima masukan-masukan dari senior
teman barunya yang belum tentu itu semua baik.
Nasihat saya adalah terima kebebasan
itu dengan sebaik mungkin. Kita memang harus berubah dari siswa menjadi
mahasiswa, tapi tidak semua kebiasaan kita saat masih siswa harus dihilangkan.
Masih banyak kebiasaan siswa yang jauh lebih baik daripada kebiasaan mahasiswa.
Begitu juga sebaliknya, kebiasaan siswa yang jelek atau buruk segera tinggalkan
dan menjadi mahasiswa yang baik dan benar.
( Materi
kuliah Keterampilan Interpersonal )
setiap pesan yang kita terima harus kita saring dengan benar, dan dengan idealisme yang kita punya
ReplyDeleteSetuju gan kalo bisa pake filter BAAK
DeleteOK ane setuju gan ==d
ReplyDelete